random

pernah ga ngerasain perasaan yg nyaman bgt, perasaan yg dalem banget dgn seseorang ?
seesorang yang sebenernya ga ada hubungan apa2 sama kita, murni bener2 orang yang dapet kenal dari sebuah chatting di internet ..
seseorang yang ketika kita ditanya 'itu siapa', kita ga bisa jawab karena saking dalemnya perasaan kita sampe gatau mau nganggep dia apa..
terlalu berarti, terlalu dekat, dan terlalu ... ah, sudahlah

i just can't imagine how big the hole one's left..

Hanya Sebuah Titik Dua dan Sebuah Kurung Tutup

 taken from http://landakgaul.tumblr.com/ with the same title

Pernahkah kamu mengenal seseorang yang punya pengaruh besar terhadap dirimu, bahkan terlalu besar? Aku, pernah.
Seseorang seperti itu adalah seseorang yang istimewa. Seseorang yang istimewa bisa menjungkirbalikkan mood-mu dalam sekejap. Dia bisa membuatmu yang sedang dalam suasana hati sumringah menjadi diam dan menekuk muka dalam satu kedipan saja. Sederhananya, ketika dia tersenyum aku semakin tersenyum. Namun ketika dia cemberut, apapun suasana hatiku, spontan wajahku ini menjadi kusut.
Ah, apakah ini sebuah ketergantungan? Kamu selalu membuatku khawatir. Khawatir jika kamu pergi, senyumku ini akan bergantung pada senyum siapa lagi?
Sadarkah kamu pengaruhmu begitu besar buatku? Ketika aku kecewa, sedih, bahkan marah, satu simpul senyummu bisa mengembangkan senyumku yang terkubur dalam tanah hati yang gelap.
Sayang, mudah sekali bagimu melengkungkan garis bibirku ke atas atau ke bawah. Kamu tinggal pilih. Jadi aku mohon, tetaplah tersenyum, untukku, bersamaku.
Walaupun hanya sebuah titik dua dan sebuah kurung tutup :)

growing up with Harry Potter

it isn't a post about that kind of Harry Potter's issue most people were talking about.
also im not going to claim myself i was the one who has the right to decide whether it is going to be aired here in indonesia or not :p

it's about growing up with Harry Potter..
i was about 10-11ish when i firstly knew harry potter
i was reading Bobo and i read about it, so i asked my mom to go to a cinema to watch it
i never read any of the books before, so when i firstly watch it, i was kinda amazed and fascinated
i was amazed by the story, i was amazed by Harry, oh i mean Daniel Radcliffe.. he was soooo cuteeee :3
i was fascinated by the adventure of a boy my age, it feels like i was motivated by my own friend.. and i was fascinated by the British accent hahaha

since then, i fell in love with harry potter..
i read the novels.. i collected everything with harry potter on it haha
and sshhh.. i secretly believe that Hogwarts and all that kind of wizardry was really exist
when i was in the last grade of elementary school, i wish i don't have to go to a regular junior high school
yes, you can guess it.. i wish i got the Hogwarts letter hahaha
unfortunately i didn't get it in real :p

until now, about 9 years after my first meeting with harry potter.. i still feel the same excitement
i learn not to give up because of harry, i learn friendship, i learn that love is a lot more magical that the magic itself :)
yes, two people that love each other must be veeeerryyy wonderful and magical :)
one day i felt so depressed and down.. i felt giving up.. i wrote something for myself on my notebook..

THIS ISN'T HOW HARRY COULD FINALLY BEAT VOLDEMORT, LOSER !

Harry fought so hard to beat Voldemort, he didn't do it easily.. with hard work, without giving up..
so, why do i have to give up and finally couldn't beat my own "Voldemort" ? :)

*nox
otha :)

yellow

recently love this song .. it's called Yelow
originally performed by Coldplay actually, but i love the one covered by three amazing guys, Boyce Avenue..
with a sweet guitar play and the meaning of the song..
i bet you girls out there must melt hahhaha
here's for you :D

Look at the stars,
Look how they shine for you,
And everything you do,
Yeah they were all yellow,

I came along
I wrote a song for you
And all the things you do
And it was called yellow

So then I took my turn
Oh all the things I've done
And it was all yellow

Your skin
Oh yeah your skin and bones
Turn into something beautiful
D'you know you know I love you so
You know I love you so

I swam across
I jumped across for you
Oh all the things you do
Cause you were all yellow

I drew a line
I drew a line for you
Oh what a thing to do
And it was all yellow

Your skin
Oh yeah your skin and bones
Turn into something beautiful
D'you know for you i bleed myself dry
For you i bleed myself dry

Its true look how they shine for you
look how they shine for you
look how they shine for you
look how they shine for you
look how they shine for you
look how they shine
look at the stars look how they shine for you

akhir cerita dari paruh tahun ke empat

4 semester sudah saya menjalani pendidikan di bangku kuliah, seneng dan lega ga nyangka udah selama ini saya menempuh pendidikan hahaha

Semester satu dan dua dulu masih excited2nya mahasiswa.. dengan IP yang Alhamdulillah membanggakan

Semester tiga ud mulai bandel dikit, bolos2 dikit, tapi Alhamdulillah masih inget jalan lurus dan alahamdulillah IP tetep membanggakan :)

Semester empat .. here it is..The hardest semester I’ve ever felt so far. Di awal2 semester diberi cobaan harus menerima kenyataan bahwa saya harus berusaha sendiri

Sempet down banget .. sampe sekarang sebenernya. Ada rasa ga mau kuliah, karena dia juga yang menguatkan sampe akhirnya kuliah bisa bagus kaya sekarang. Sekarang begitu semuanya beda.. voila! Hopeless..

It feels like someone who always proud of of you was just suddenly have to be somebody else. Rasanya percuma dan sia2

Ketika dulu pas lagi musim nya UTS atau UAS kita biasa ingetin belajar satu sama lain.. ingetin jadwal ujian buat besoknya.. semangatin satu sama lain.. dan yang paling inget ketika kita selalu taruhan buat mengunjungi salah satu dr kita yang dpt IP lebih tinggi diantara kita berdua J

Walaupun ga pernah terlaksana, but it works.. a lot

Sekarang ga ada lagi yang kaya gtu ..

Quizzes, presentations, UTS dan UAS rasanya biasa aja, ga menantang dan males buat dihadapi..

Galau dikit rasanya males buat masuk kelas dan memilih nongkrong di kantin sampai sore

Galau dikit rasanya males buat datang ngajar ke rumah murid les dan lebih memilih menyendiri ke kamar sampe ketiduran

Ujian pun males banget buat belajar.. capek segalanya.. dan jadi ketergantungan sama kopi..

UAS udah selesai.. tiap selesai ngerjain selalu selesai suluan dan selalu dihantui keraguan

Entah gimana hasilnya semester ini.. I was just so stupid to be influenced by my immature emotion..

But I know I need to move on..

Pelan2 mencoba berdiri sendiri.. sampe sekarang belom bisa sebenernya, but I know, someday I will..

I don’t know when..

Soon, I hope..

tak mungkin dengan sederhana

and i also read this one..
Bernard Batubara, i super love your posts ♥

entah kenapa selalu sama seperti suasana hati wehehehe :p

here's for you .. just want to share :)

Tak Mungkin dengan Sederhana

: akhir januari


tak mungkin ku mencintaimu dengan sederhana. terlalu banyak
misteri tersimpan dalam setetes embun pagi

kau lihat?

tak mungkin ku mencintaimu dengan sederhana. angin tak
pernah bersepakat untuk membawa suaramu ke sini

kau tahu?

tak mungkin ku mencintaimu dengan sederhana. terlalu dalam
rahasia tersimpan di dasar ingatan. ingatanku

ingatanmu

tak mungkin ku mencintaimu dengan sederhana. rindu itu
rumit. serumit rekata menggambar wajah masa lalu

tentangmu. tentang aku

tak mungkin ku mencintaimu dengan sederhana. tidak
sesederhana caramu mencintainya

cintamu. luka itu

by Bernard Batubara - http://bisikanbusuk.blogspot.com/

aku ingin mencintai dan melupakanmu dengan sederhana

recently read a blog post of http://bisikanbusuk.blogspot.com/ by Bernard Batubara
i super looove it ♥♥

hope you guys love it too :)
 

Aku Ingin Mencintai dan Melupakanmu dengan Sederhana

: Lakshmi

aku ingin mencintaimu dengan sederhana. seperti embun hinggap
di tepian daun dan tanah yang sabar menyambutnya jatuh

tapi aku ingin melupakanmu

aku ingin mencintaimu dengan sederhana. seperti mata yang berkedip
menyambut pagi, dan daun jendela yang mengintip matahari

tapi aku ingin melupakanmu

aku ingin mencintaimu dengan sederhana. seperti gerimis
pada jendela dan uap nafasmu menulis nama: 'kita'

tapi aku ingin melupakanmu

aku ingin mencintaimu dengan sederhana. seperti waktu
yang tak pernah berhenti dan senyummu yang mengabadikannya

tapi aku ingin melupakanmu

aku ingin mencintaimu dengan sederhana. seperti sebuah peluk
yang sebentar dan satu kecup yang perlahan saja

tapi aku ingin melupakanmu

aku ingin mencintaimu dengan sederhana. seperti kata
'rindu' yang kuucap dan kau membalasnya dengan 'aku juga'

tapi aku ingin melupakanmu

aku ingin melupakanmu dengan sederhana. sesederhana airmata
yang mengalir. sesederhana genggam tangan yang terlepas

tapi aku ingin mencintaimu